Welcome to my blog, hope usefull for you
RSS

Sabtu, 15 Juni 2013

JOMBLO itu INDAH !!!

WhAaaaaaTTTT JOMBLO?????.... Oh NO !!!!
mungkin itu yang akan dikatakan orang orang saat dia akan jomblo
tapi bagi muslimah, TIDAK
karena cintanya lebih besar terhadap PenciptaNYA daripada MakhlukNYA
apa sih jomblo itu???
rugi ga sih jomblo itu????
sekarang ayo kita bahas perlahan lahan dengan islami

Jomblo secara etimologi seperti tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, jomblo itu artinya perempuan tua yang nggak laku-laku alias perawan tua. Tapi seiring berjalannya waktu, terjadi perluasan makna pada kata jomblo. Kini, jomblo dimaknai sebagai julukan ‘trendi’ buat mereka (baik cowok maupun cewek) yang masih sendiri, belum punya pacar, dan belum punya gandengan (emangnya truk?)

Mending jomblo daripada maksiat

Sobat muda muslim, kian hari opini media yang memojokkan para jomblo kian tak terkendali. Remaja makin diarahkan untuk berani mengekspresikan rasa suka kepada lawan jenis dengan berpacaran. Tayangan-tayangan ghibahtaintment yang berseliweran tiap hari di layar kaca, bikin permasalahan cinta menjadi masalah utama dalam hidup manusia. Kedekatan seorang selebritis dengan lawan jenis dikupas habis dengan bumbu sana-sini biar layak jual. Aksi “penembakan” yang dilakukan remaja diabadikan dalam “Katakan Cinta”. Perselingkuhan di antara mereka pun sampe melibatkan detektif H2C atau dengan pembuktian Playboy Kabel.
Maaf, bukannya kita mau melestarikan status jomblo. Bukannya mau ngelarang temen-temen jomblo untuk nyari pasangan. Bukan juga mengajak para jomblo untuk tabbatul (membujang). Tapi kalo upaya pelepasan predikat jomblo selalu berujung pada aktivitas pacaran, mendingan tetep istiqomah menyandang status jomblo. Seperti pepatah bilang, biar jomblo asal selamat dari aktivitas maksiat. Setuju?
Dan masa Jomblo bisa kita pergunakan untuk lebih mempersiapkan diri menghadapi pernikahan dan kehidupan rumah tangga. Mempersiapkan ilmu,mental, jasmani, rohani hingga ekonomi. Termasuk rencana dan planning serta anggaran kehidupan. So, jangan kecil hati kalau memang mesti ngejomblo. Apalagi sampai patah arang, patah hati sampe pengen matahin leher segala. Jangan, bro! Cupet alias kerdil itu namanya. Dunia jomblo pun tak kalah indahnya koq. Asal kita nggak melihat dan menyikapinya negatif. Karena jomblo nggak berarti sendiri, toh yang jomblo banyak jadi kita nggak sendirian khan? So,"ngejomblo? Siapa takut!!"

 apa sih pacaran itu????????
Pacaran itu diidentifikasi sebagai suatu tali kasih sayang yang terjalin atas dasar saling menyukai antara lawan jenis.
Sebelum menjelaskan pandangan Islam mengenai pacaran,  perlu dijelaskan bahwa ada tiga kemungkinan pacaran yang dimaksudkan, yaitu:
  1. Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, dalam hubungan itu mereka sering berduaan, dan melakukan kontak jasmani berupa ciuman atau semacamnya.
  2. Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, dalam hubungan itu mereka sering berduaan, namun tetap menjaga agar tidak terjadi kontak badan, seperti ciuman dan semacamnya.
  3. Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, tetapi selalu menjaga agar mereka tidak berduaan apalagi melakukan kontak badan dalam bentuk apapun. 
Harus di sadari oleh kita semua semua bahwa Memiliki Rasa Cinta Adalah Fitrah dari Allah SWT, namun jangan sampai kita mengumbar rasa cinta kita dengan seenaknya saja.
Betulkah di dalam Islam ada yang namanya pacaran ?
Islam menghalalkan pernikahan, bahkan dinyatakan sebagai sunnah. Akan tetapi Islam melarang keras perzinahan. Bukan hanya perzinahan, akan tetapi yang mendekati perzinahan pun dilarang oleh Islam. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat al-Isra':32.
Pacaran dalam bentuk 1 dan 2 dilaksanakan sebagai perbuatan yang mendekati perbuatan zina. Dalam pandangan Islam bentuk ketiga dikenal dengan istilah Ta’aruf.  Dalam Islam proses yang benar untuk mencapai pernikahan adalah :
Ta’aruf    →    Khitbah  →   Nikah
pacar belum tentu jadi suami kecuali ALLAH sudah menetapkan qhada dan qhadar NYA
pacaran adalah refleksi hubungan intim, dan merupakan ring empuk untuk memberi kesempatan terjadinya segala macam zina ini.
Rasulullah bersabda, 
" Telah tertulis atas anak adam nasibnya dari hal zina. Akan bertemu dalam hidupnya, tak dapat tidak. Zinanya mata adalah melihat, zina telinga adalah mendengar, zina lidah adalah berkata, zina tangan adalah menyentuh, zina kaki adalah berjalan, zina hati adalah ingin dan berangan-angan. Dibenarkan hal ini oleh kelaminnya atau didustakannya."
Jika kita sejenak mau introspeksi diri dan mengkaji hadist ini dengan kepala dingin maka dapat dipastikan bahwa segala macam bentuk zina terjadi karena motivasi yang tinggi dari rasa tak pernah puas sebagai watak khas makhluk yang bernama manusia. Dan kapan saja, diman saja, perasaan tak pernah puas itu selalu memegang peranan. Seperti halnya dalam berpacaran ini.  Pacaran adalah sebuah proses ketidakpuasan yang terus berlanjut untuk sebuah pembuktian cinta.

 naaaah ngapain takut jadi jomblo lagunya juga ada nih dari oppie andaresta keren lhooo
***
aku baik baik saja
menikmati hidup yang aku punya
hidupku sangat sempurna
I’m single and very happy
mengejar mimpi mimpi indah
bebas lakukan yang aku suka
berteman dengan siapa saja
I’m single and very happy
mereka bilang sudah saatnya karena usia
untuk mencari sang kekasih hati
tapi kuyakin akan datang pasangan jiwaku
pada waktu dan cara yang indah
^.^

6 komentar:

Unknown mengatakan...

lalu gimana dengan anak y hasil dari perzinahan apakah dy namanya anak haram?apa y harus di lakkukan dg anak haram itu?apakah halal unt di bunuh?klo g boleh di bunuh,apa y mnjadi perbedaan dg anak2 halal lainnya?

Unknown mengatakan...

kak, aku pacaran udah 2 tahun, pengen banget ngelepas karena takut sama Allah..
Tapi gimana caranya? aku takut menyakiti hatinya.. :(

mr mengatakan...

buat Nahnu ;Hakikatnya seorang bayi siapapun itu darimanapun dia berasal adalah terlahir fitrah (maksudnya bayi tidak berdosa)Jadi haram hukumnya untuk membunuhnya, membunuhnya sama saj dengan membunuh Muslim yang tidak Hak untuk di bunuh.

Anak hasil perzinaan berakibat buruk pada nasab atau keterunan, jadi ank yang terlahir dr hubungan perzinaan, tidak bisa menasabkan bapaknya pada org yang telah berbuat, artinya garis keturunan terputus (begitu menurut islam)

semoga bermanfaat

mr mengatakan...

untuk Anisa Z Mahardhatillah :coba nasehati dengan lemah lembut, intinya sebuah perkara yang berawal dari nafsu datangnya dari setan Ukhty. Dalam Islam Allah mengatur makhluknya untuk tidak mendekati zina seperti dalam surah 17:32 di atas

Saran saya ambil sikap tegas dalam mengambil keputusan apalagi sumber Hukumnya langsung dari Allah SWT dan janganlah akmu mencintai manusia melebihi kecintaanmu Terhadap Allah dan Rasulnya.

Semoga bermanfaat

mas agung mengatakan...

terima kasih Luna,.. untuk semua tulisanmu selama ini semoga bermanfaat bagi semua orang,.. amien.

Hidup Adalah Perjuangan mengatakan...

Mantap. Temukan Kebiasaan positif agar hari hari sendiri lebih indah.

Posting Komentar

ShareThis